Mendidik Karakter Siswa melalui Kegiatan Besaran

Pendidikan Karakter merupakan suatu usaha manusia secara sadar serta terencana bertujuan untuk mendidik dan memberdayakan setiap potensi peserta didik. Selain itu, pendidikan berkarakter ini juga berguna untuk membangun karakter setiap individu yang bisa memiliki manfaat untuk peserta didik dan juga lingkungan sekitarnya.

Sistem pendidikan ini akan menanamkan nilai-nilai karakter tertentu seperti pengetahuan, kemauan atau kesadaran, serta tindakan untuk melakukan nilai positif yang berguna bagi peserta didik.

Dalam mengimplementasikan pendidikan karakter yang baik di lingkungan masyarakat SMK Bhumi Phala (MIPHA) Parakan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah menggelar pemotongan hewan kurban di Dusun Talun, Desa Pagersari, Kecamatan Tlogomulyo, Minggu (10/7/2022).

Kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya untuk menumbuh kembangkan penguatan pendidikan karakter dan solidaritas terhadap siswa.

Bendahara Yayasan Bhumi Phala (MIPHA), Air Titik Wardani mengatakan, pada kegiatan kurban ini setiap siswa dilibatkan langsung dalam proses pemotongan hewan, hingga pendistribusian daging kurban kepada masyarakat desa.

"Kegiatan yang digelar SMK MIPHA Parakan ini untuk pembelajaran anak-anak bagaimana menangani hewan kurban, mulai dari tata cara pemotongan, mengelola daging dan membagikan ke warga", katanya.

Ia menambahkan, kegiatan dengan menyembelih satu ekor sapi ini tujuannya agar siswa dapat mempratekkan teori yang didapat di sekolah, serta juga merasakan hikmah dari kegiatan berkurban tersebut.

"Supaya anak-anak ikut merasakan bagaimana bersosial dengan warga, karena pendidikan karakter dan solidaritas ini memang diperlukan, tidak dibentuk secara instan, tetapi harus melalui proses, ini salah satunya melalui kegiatan berkurban", tegasnya.

Dwi Wahyuni, salah satu siswa mengatakan, sebelum praktek mereka menerima materi tentang penyembelihan hewan kurban, seperti pengecekkan hewan yang layak dan memenuhi syarat ajaran agama, cara menjatuhkan hewan tanpa menyakitinya, cara menyembelih, cara menguliti, hingga membagikan hewan kurban.

"Sangat senang mengikuti kegiatan ini, karena melalui kegiatan ini saya dan teman-teman dapat belajar banyak hal, mulai dari tata cara penyembelihan hewan kurban dan membagikan kepada masyarakat, dan yang penting sesuai syariat Islam," katanya.

Kepala Dusun Talun, Sugati mengapresiasi upaya dari SMK MIPHA Parakan ini, karena selain mengetahui tata cara pemotongan hewan kurban, para siswa juga dapat bersosialisasi dengan masyarakat.

"Siswa-siswa itu bisa bersosialisasi dengan masyarakat, dan mengenal masyarakat, kegiatan di masyarakat itu seperti apa, dan itu sangat bemanfaat sekali bagi siswa-siswa", katanya.

Pihak sekolah juga mendorong para siswa untuk bisa berkurban, dengan selalu berkreasi serta berinovasi agar dapat menghasilkan dan menabung untuk membeli hewan kurban.